Posts

Showing posts from February, 2017

Hammockan di Curug Ciputri dan Main Air di Curug Ciampea, Bogor

Image
Hari Minggu akan main ke tempat curug lain yang belum pernah kita kunjungi sebelumnya. Kali ini ada teman yang sudah berangkat duluan pada hari Jumat malam. Mereka menggelar tenda di Curug Ciputri. Tujuannya adalah Curug Ciputri dan Curug Ciampea. Perjalanan sebelumnya kita pernah ke Curug Ciputri ini, jadi Curug Ciputri sebenarnya bukan tujuan utama saya.. Kita akhirnya ke sini... curug ini... Eh... ikuti kisahnya dulu deh... Nanti sampai juga ke sini. Baca juga kunjungan seb elumnya :  Menengok Curug Ciputri di Tenjolaya, Bogor Hari Sabtu, tanggal 18 Februari 2017, setelah selesai bekerja, saya berangkat dari rumah pukul 17:00 saat hari masih terang tapi sudah tidak panas lagi mataharinya. Sebelum berangkat saya kontak mereka sekali lagi via whatsapp. Mereka berkemah di perkemahan areal Curug Ciputri.

Menengok Curug Ciputri di Tenjolaya, Bogor

Image
Perjalanan ke Curug Ciputri ini sebenarnya perjalanan yang tidak diadakan secara khusus. Sebelumnya saya sempat bermain air di Curug Panjang. Baca juga:  Curug Panjang nan Menantang di Megamendung, Bogor Sesampai di Kebun Raya Bogor, arus lalu lintas sangat padat, cuaca sangat panas. Jok motor yang sempat terjemur siang itu, membuat pantat saya serasa meleleh. Halvorpun rasanya agak tersiksa dengan panas matahari ini, maklumlah sebenarnya Siberian husky adalah binatang yang lebih cocok untuk hawa dingin. Rasanya saya salah mengatur waktu, barangkali sebaiknya setelah dari Curug Panjang saya ke curug lain di sekitarnya. Tadinya akan ke Curug Naga, namun kabarnya ke Curug Naga harus berrombongan 10 orang dan masing-masing dikenai tiket sebesar 130 000 rupiah, karena curug ini sudah menjadi tempat wisata terpadu. Karena kita hanya berdua, dan rasanya belum yakin bahwa nilai sebesar 130 000 akan sesuai dengan apa yang didapatkan nantinya, maka kita memutuskan untuk tidak ke Curug Nag

Tragedi Curug Panjang, 5 February 2017, Berhati-Hatilah Bermain di Air Terjun

Image
Sempat saya tulis di facebook berita duka ini. Saya mendengar bahwa almarhum biasa dipanggil To'ing dan ada informasi berasal dari Pasar Rebo. Saya tidak melihat ada atribut banner komunitas saat itu. Sekali lagi sebelum saya menulis artikel ini, saya menyampaikan turut berduka cita kepada keluarga almarhum, rekan-rekan rombongan korban yang saat itu sempat bertemu dan bercengkerama dengan sangat baik, bahkan sempat berfoto-foto bersama Halvor yang datang bersama saya saat itu. Semoga almarhum diberkahi kasih oleh Yang Maha Kuasa untuk dapat menempati tempat di surga. Semoga keluarga almarhum diberi keikhlasan atas kepergian putra terkasihnya, juga diberi kekuatan, ketabahan dan penghiburan. Artikel ini bertujuan agar kepergian almarhum membawa kebaikan bagi para wisatawan yang lain agar bisa lebih waspada dalam menikmati keindahan alam yang ada, terutama di curug atau air terjun dimanapun. Semoga teman-teman penikmat alam semuanya juga saya sendiripun, tetap dilindungi agar sela

Curug Panjang nan Menantang di Megamendung, Bogor

Image
Menunggu datangnya Hari Sabtu serasa menunggu bertemu pacar waktu dahulu. Sejak beberapa hari sudah bersiap, barang-barang sudah mulai dikumpulkan, agar nanti saat packing tidak terlalu merepotkan. Maklum, Hari Sabtu masih tetap bekerja mencari uang buat keluarga sampai sore. Setelah itu baru bersantai dan harus segera berangkat. Tibalah hari yang ditunggu, Sabtu, 4 Februari 2017, sore hari sepulang dari kerja, segera melengkapi barang bawaan beberapa buah. Barang sebagian sudah dipacking saat Hari Jumat malamnya. Kali ini sama seperti terakhir kali, jalan sendiri, ... oh berdua dengan Halvor... kalau boleh dihitung. Bersama Halvor di Curug Panjang di daerah Megamendung, Bogor, Jawa Barat.

Nasi Uduk Kesya 23 di Jalan Raya Bogor, Cibinong, Berkunjung Sambil Mengenalkan Husky

Image
Sudah dua kali ini kita mampir ke warung ini, sebetulnya secara tidak sengaja pada awalnya. Saat kali pertama kesini adalah saat dalam perjalanan ke Curug Love yang lalu. Saya mampir ke warung yang tidak ramai, yaitu warung ketoprak. Lalu saya lihat ke sekeliling, tidak ada warung yang menyediakan nasi ayam. Akhirnya setelah selesai makan ketoprak, saya melanjutkan perjalanan lagi sampai menemukan warung nasi uduk di sebelah kiri. Pada warung ini tertulis Nasi Uduk Kesya 23. Di seberang warung ini terdapat satu Pom Bensin yang cukup besar. Baca juga:  Merawat Cinta di Curug Love, Sentul, Bogor Saat itu saya membeli nasi dan ayam goreng yang saya suwir-suwir untuk Halvor, lengkap dengan tulangnya. Saya sendiri minum es jeruk murni.